KASONGAN, KaltengEkspres.com – UPT KPHP 17 wilayah Katingan Hulu Kabupaten Katingan, sesuai wilayah kerja siap menghadapi kabakaran hutan dan lahan (karhutla).
“Kalaupun ada itu, hot spot dari sisa kayu di perusahaan dan selalu kami cek lapangan,” kata Kepala UPT KPHP 17, Kristianto kepada KaltengEkspres, Rabu (7/7/2021).
Dijelaslan Kritianto, bahwa saat ini ada 14 orang tenaga di UPT KPHP, semua selalu di optimalkan dalam penanganan Karhutla, selain dibantu oleh pihak masyarakat peduli api (MPA), sinergitas dengan pihak petugas Kepolisian, Koramil dan BPBD Pemkab Katingan.
“Saat ini ada peralatan yakni 1 unit mobil tengki kapasitas 5000 liter, 1 unit mobip picl up kapasitas 500 liter, kendaraan roda dua, dan alat peralatan semprot portebel sebanyak 6 buah,” sebutnya.
“Setiap hari Jumat kami melakukan latihan penanganan karhutla di seputar kantor,” ujarnya
Selain itu, pihak UPT KPHP juga memiliki personil tambahan sebanyak 18 orang dengan 14 orang tenaga baru, dengan terus memantau hot sport diwilayah Katingan Hulu melalui satelit.
“Tentunya akan kita ketahui adanya hot spot dari satelit dan MPA,” ucapnya.
Sedangkan diwilayah Katingan Hulu ada perizinan hak pengusaha hutan (HPH), yang mana masalah hot spot menjadi tanggungjawab pihak perusahaan, karena tercantum dalam poit perizinan perusahaan.
“Terjadi hot spot di wilayah perusahaan menjadi tanggung jawab perusahaan masuk dapam kawasan perizinan,” tandasnya. (MI)