PANGKALAN BUN, KaltengEkspres.com – Peristiwa ledakan tongkang berisi formalin milik PT. Korindo Aria Bima Sari yang terjadi di Kelurahan Mendawai, Kecamatan Arut Selatan, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, pada Senin (5/7) sekira pukul 10.07 WIB, mengakibatkan satu orang tewas.
Sedangkan dua orang selamat kemudian satu orang lainnya dilarikan ke rumah sakit. Mereka merupakan tenaga tukang las yang saat itu tengah melakukan perbaikan bagian tongkang di lokasi kejadian.
Informasi yang dihimpun di lapangan, korban tewas ditemukan di lokasi terpisah, tepatnya di tongkang lain yang tak jauh dari TKP. Ia ditemukan dalam kondisi terlentang, dan mengalami luka bakar cukup serius. Diduga akibat terpental karena kuatnya ledakan.
Kepala Bidang Damkar Dinas Satpol PP dan Damkar Kobar, Dwi Agus Suhartono mengatakan, terdapat empat pekerja yang berada di atas tongkang pada saat peristiwa itu terjadi.
“Keterangan dari pihak PT Korindo, jumlah pekerja diatas tongkang 4 orang dengan rincian satu orang meninggal dunia atas nama Fauzi, satu orang luka bakar telah dibawa ke RSUD Imanuddin, dan dua orang selamat,” kata Dwi Agus Suhartono.
Mendapat laporan tersebut, anggota TNI-Polri, personil Damkar Kobar, Balakar Huma Singgah Itah dan BPBD Kobar langsung menuju ke lokasi membantu proses pemadaman.
“Pada kesempatan pertama Mako Damkar langsung meluncur dua unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi,” lanjutnya.
Disamping menyebabkan korban jiwa, sejumlah rumah warga yang berada di radius 200 meter dari TKP mengalami kerusakan. Bahkan jamban dan kelotok warga hancur terkena hantaman serpihan besi tongkang.
Hingga berita ini diturunkan proses pemadaman sudah berhasil dilakukan. Pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab ledakan tersebut. (lh)