KASONGAN, KaltengEkspres.com– Bupati Katingan Sakariyas menyampaikan pidato jawaban atas pemandangan umum fraksi DPRD Katingan, atas pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun anggaran 2020, saat digelarnya rapat paripurna ke – 3 masa persidangan III, Selasa (6/7/2021).
“Saya ucapkan terima kasih atas fraksi DPDR Katingan, terhadap berbagai subtansi yang tertuang dalam RAPBD,” sebutnya.
Semua pandangan yang disampaikan ini merupakan masukan dan menjadi bahan pembahasan lebih lanjut demi perubahan dan penyempurnaan Raperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun 2020.
“Laporan keuangan tersaji dalam RAPBD tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun 2020 sudah Audited dan sudah diperiksa BPK-RI mendapat opini WTP,” ungkapnya.
Disebutkannya, daya beli masyarakat maupun dunia usaha mengalami penurunan, sehingga banyak berdampak bagi PAD di Kabupaten Katingan. Begitu juga dana teransfer pemerintah pusat dan pemerintah daerah mengalami penurunan dari tahun sebelumnya.
“Hal ini berdampak dengan adanya pengurangan/ refocusing anggaran oleh pemerintah pusat untuk kegiatan penanggulangan pencegahan covid 19 secara nasional,” sebutnya.
Untuk itu, menanggapi pemandangan umum fraksi menyoroti capaian realisasi belanja daerah hanya mencapai 82.54 persen sehingga menyebabkan silap tahun anggaran 2020 menjadi cukup tinggi.
“Capaian realisasi belanja daerah hanya mencapai 82.54 persen, karena baru masuk pada akhir tahun 2020,” sebutnya. (MI)