KASONGAN, KaltengEkspres.com – Nasib tragis dialami seorang aparatur sipil negara (ASN) Kabupaten Katingan yang bertugas di UPTD Pertanian Kecamatan Tasik Payawan berinisial AN.
Ia ditemukan tewas gantung diri di kediamannya yang terletak di Jalan Kuntat Raya RT 02 RW 01 Desa Petak Behandang Kecamatan Tasik Payawan, Kabupaten Katingan, Senin (5/7/2021) sore sekira pukul 16.05 WIB.
Diduga korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri karena depresi lantaran penyakit ganguan jiwa yang dideritanya tak kunjung sembuh.
Kapolres Katingan, AKBP Andri Siswan Ansyah, melalui Kapolsek Tasik Payawan, Ipda .Affan Ependi Batubara. SH., mengatakan, kejadian tersebut diketahui berawal saat istri korban Wanie pulang ke rumahnya sekira pukul 15.00 WIB, dan menemukan korban diruang tamu dengan posisi tergantung sudah tidak bernyawa.
Istri korban ini kaget dan bergegas memanggil warga untuk meminta pertolongan kemudian melaporkan kejadian ke Polsek Tasik Payawan.
“Menerima laporan ini, anggota bersama petugas kesehatan Puskesmas Petak Bahandang di dampingi Linmas dan Ketua RT setempat untuk mendatangi TKP kemudian mengevakuasi jasad korban,”ungkap Kapolsek, Senin (5/7/2021).
Kapolsek menjelaskan, dari pengakuan istri korban, sebelum ditemukan gantung diri, korban sekitar kurang lebih 2 tahun ini mengalami depresi atau gangguan jiwa dikarenakan sakit menahun yang di deritanya.
Bahkan rencananya istri bersama korban hendak membawanya besok tepatnya Rabu (6/7/2021) berangkat ke Palangka Raya untuk berobat ke RS Kalawa Atei Palangka Raya.
“Setelah dievakuasi jasad korban langsung disemanyamkan di rumah duka Jalan Kuntat Raya Rt.02 Rw.01 Desa Petak Bahandang,”tandas Kapolsek. (MI)