PALANGKA RAYA, KaltengEkspres.com – Sekretaris Komisi III DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Kuwu Senilawati mengatakan, selain dipenuhi kekayaan alam yang melimpah, Kalteng juga banyak memiliki kearifan lokal dan seni budaya.
Untuk itu, agar tidak punah kelestariannya, warisan turun temurun tersebut harus tetap dijaga keberadaan dan kelestariannya. Dalam hal ini, tidak hanya menjadi tugas dari pemerintah saja. Namun juga menjadi tugas serta tanggung jawab masyarakat, khususnya para generasi muda.
“Salah satu contoh kearifan lokal yang sudah mulai tergerus seiring perkembangan zaman dan kemajuan teknologi yakni ‘Karungut’ dan ‘pernak-pernik khas Dayak’. Agar tidak hilang nuansa lokalnya, maka wajib bagi kita mempertahankan keberadaannya. Jangan sampai jati diri kita sebagai masyarakat asli Dayak hilang begitu saja,” kata Kuwu Senilawati, Jum’at (18/6/2021).
Lebih lanjut Politisi Partai Gerindra ini menilai, saat ini Provinsi Kalteng telah banyak dimasuki oleh budaya luar. Mirisnya, kehadiran budaya luar tersebut justru sangat mudah diminati oleh kalangan generasi muda, sehingga tidak sedikit para generasi muda yang melupakan kearifan lokal dan seni budaya asli Kalteng.
“Ini yang harus kita perhatikan, jangan sampai kearifan lokal dan seni budaya yang kita miliki tergeser oleh budaya luar. Kalau bukan kita, lalu siapa lagi,” pungkasnya. (Ra)