Buntok,KaltengEkspres.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Selatan (Barsel) Nurul Hikmah berharap, pemerintah daerah setempat dapat meningkatkan inovasinya dalam rangka menggali potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Legislator yang merupakan Anggota Komisi II DPRD Barsel ini menilai, masih banyak potensi peningkatan PAD yang belum termanfaatkan dengan maksimal oleh pemkab setempat
“Pemkab Barsel harus inovatif dalam peningkatan PAD, banyak potensi dari BUMD yang belum dimaksimalkan, yang mana dapat mendorong peningkatan PAD Barsel,” kata Hj Nurul sapaan akrabnya, Rabu, 2 Mei 2021.
Politisi dari PPP ini berharap, pemerintah bisa mandiri untuk meningkatkan PAD, tidak cuman berharap dari pajak dan retribusi dari masyarakat, serta juga tidak selalu berharap dari dana transfer umum dari pusat.
“Pemerintah harus meningkatkan pengelolaan aset daerah, mengingat saat ini masih mewabahnya pandemi Covid-19,” ungkapnya.
Masih dikatakannya, ada salah satu potensi BUMD yang belum dimaksimalkan untuk peningkatan PAD, yaitu seperti seperti Perusaahan Daerah (PD) Danum Belum. Sejauh ini belum kelihatan kontribusinya untuk PAD. Kenapa PD Danum Belum tidak memproduksi dan memasarkan air minum dalam kemasan (AMDK), karena sepengetahuannya sudah memiliki alat untuk membuat air kemasan itu.
“Prosesnya tinggal didukung oleh regulasi daerah, misalnya, ketika ada acara rapat, acara kedinasan, hotel, cafe atau resto yang ada di Barsel, wajib menggunakan air kemasan milik daerah. Saya yakin ini akan jalan dan memberikan kontribusi besar untuk PAD kita,” jelasnya.
Tak kalah pentingnya juga, lanjut Nurul Hikmah, dimasa penguatan ekonomi seperti kondisi saat ini, pemerintah juga harus memperhatikan keberadaan pelaku UMKM.
“Perlu ada perhatian bagi UMKM agar roda perekonomian bisa berjalan dengan baik di masa pandemi ini, karena bila UMKM didukung pemerintah maka akan berkembang,” pungkasnya. (rif).
