

PULANG PISAU, KaltengEkspres.com – Anggota DPRD Kabupaten Pulang Pisau, Tandean Indra Bela mengharapkan metode pembelajaran dimasa pandemi covid-19 harus lebih kreatif. Karena sampai saat Pembelajaran Tatap Muka (PTM) masih belum diizinkan.
“Sehingga tenaga pengajar diharapkan bisa lebih kreatif dalam cara mengajar,” kata Tandean, Minggu 11 April 2021.
Ia menjelaskan, kreatif yang dimaksud adalah bagaimana agar pelajaran yang diberikan itu bisa dipahami murid meski tidak langsung bertatap muka. Karena belajar lewat daring ini tentu sangat berbeda dengan langsung bertatap muka.
“Jadi memerlukan metode-metode khusus agar murid paham dan mengerti terhadap pelajaran yang diberikan guru,” jelas dia.
Tandean mengharapkan, PTM ini bisa secepatnya direalisasikan. Mengingat sudah sangat lama murid tidak bersekolah.
“Inipun pengaruh karena tidak sekolah sudah banyak terlihat. Kadang anak-anak cenderung lebih banyak bermain Hp, bermain dan sebagainya,” ungkap Tandean.
Politikus Golkar ini meminta, instansi terkait proaktif berkoordinasi terkait rencana PTM. Kalau memang belum bisa apa kendalanya dan bagaimana solusinya.
“Kalau memang bisa tetapi ada syaratnya, maka syaratnya dipenuhi. Karena sudah terlalu lama anak-anak kita tidak bersekolah,” pungkasnya. (dar)