PALANGKA RAYA, KaltengEkspres.com – Peristiwa perkelahian yang berujung pada pembacokan terjadi di Jalan G.Obos Kelurahan Menteng Kota Palangka Raya tepatnya di depan studio Nav karaoke dipicu pengaruh minuman keras, Kamis (11/2/2021) malam, sekira pukul 20.20 WIB.
Peristiwa ini membuat dua orang mengalami luka parah dibagian kepala hingga harus dilarikan ke RSUD Doris Sylvanus untuk mendapatkan perawatan. Kejadian ini membuat heboh masyarakat yang melintas di kawasan tersebut.
Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri melalui Kasat Reskrim Kompol Todoan Agung mengakui, bahwa peristiwa perkelahian tersebut awalnya dipicu pengaruh miras dan rebutan room.
“Mereka terlibat saling serang hingga mengakibatkan dua orang mengalami luka parah karena luka bacok senjata tajam,”ungkap Todoan Agung.
Kejadian ini lanjut dia, berawal saat sekitar pukul 16.00 WIB, kelompok Hendi dan Toni masuk ke studio Nav karaoke di room 5 dan dari kelompok Robi berada di room nomor 17 yang juga di studio Nav karaoke.
Selanjutnya sekitar pukul 19.30 WIB, dua kelompok tersebut keluar dari ruang studio dalam keadaan terpengaruh minuman keras dan nyaris berkelahi namun dapat didamaikan.
Lalu pada pukul 20.15 WIB, kembali terjadi keributan oleh kedua kelompok yang berjumlah 10 orang dan saling bersitegang, salah seorang dari kelompok tersebut ada yang membawa senjata tajam,besi dan kayu.
“Keduanya saling serang hingga terjadi aksi kejar-kejaran dan dua orang korban mengalami luka bacok serta pukulan dibagian kepala,”ujar Todoan.
Dalam kejadian ini dua orang mengalami luka yang cukup parah dibagian kepala, tangan dan tidak sadarkan diri. Kedua korban tersebut langsung dibawa ke RSUD Doris Sylvanus.
Setelah kejadian, kedua kelompok tersebut langsung melarikan diri dan dua yang diduga pelaku saat ini masih dalam pengejaran petugas kepolisian.
“Ada beberapa orang yang terlibat dalam kasus ini dan sudah diamankan, untuk dua pelaku utama masih kita lakukan pengejaran,”jelasnya.
Dari hasil penyelidikan dari anggota Satreskrim Polresta Palangka Raya di lokasi kejadian menemukan dua barang bukti berupa kayu dan besi yang digunakan pelaku. (am)
