Depresi, Pemuda Pulpis Nekat Gantung Diri

Jasad korban saat ditemukan tergantung Senin (16/11) malam

PULANG PISAU, KaltengEkspres.com – Warga Desa Dandang RT 07 Kecamatan Pandih Batu Kabupaten Pulang Pisau digegerkan dengan penemuan sesosok mayat seorang pemuda yang tewas tergantung di dalam rumah kosong, Senin (16/11/2020) malam.

Pemuda yang diketahui bernama Sukri (24) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri menggunakan seutas tali  tambang.

Kapolres Pulang Pisau AKBP Yuniar Ariefianto melalui Kapolsek Pandih Batu Ipda Agus Suparji saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Menurut dia, dari keterangan pihak keluarga, korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri karena mengalami depresi setelah pulang dari merantau.

“Jasad korban ditemukan pertama kali oleh keluarganya di sebuah rumah kosong,”ungkap Agus Suparji, Selasa (17/11/2020) sore.

Berawal saat saksi bernama Brahim dan Mahdi di suruh neneknya untuk mencari korban karena sudah jam makan dan minum obat. Selanjutnya kedua saksi berangkat untuk mencari korban hingga akhirnya korban ditemukan didalam rumah kosong dalam keadaan meninggal dunia dan tergantung.

Kemudian lanjut dia, para saksi tersebut melaporkan kejadian ini kepada nenek korban untuk memberi tahu bahwa cucunya telah ketemu dalam keadaan sudah tidak bernyawa lagi. Selanjutnya ketua RT dan warga setempat dibantu pihak kepolisian langsung melakukan evakuasi terhadap korban.

“Dilokasi kejadian kita temukan beberapa barang bukti berupa seutas tali 2,5 meter, celana dan korban dalam kondisi lidah tergigit, mengeluarkan air liur dan sperma,”ujarnya.

Seusai kejadian, jasad korban langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk dilakukan visum dan selanjutnya diserahkan ke pihak keluarganya untuk di makamkan. (am)

Berita Terkait