SAMPIT, KaltengEkspres.com – Tiga hari menjelang penutupan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-109 di Kecamatan Pulau Hanaut Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah, kegiatan secara keseluruhan hampir rampung.
Komandan Kodim 1015/Spt Letkol Czi Akhmad Safari mengatakan, hampir semua sasaran fisik sudah selesai dikerjakan. Hanya ada beberapa yang sedang dalam tahap penyelesaian.
“Perbaikan tiga jembatan dan satu musala sudah selesai. Ini yang sedang tahap penyelesaian adalah pembangunan pos terpadu. Ini paling akhir karena pembangunannya memang dimulai dari nol,” kata Akhmad Safari.
TMMD Reguler ke-109 dilaksanakan di Desa Bapinang Hilir, Babirah dan Bapinang Hulu Kecamatan Pulau Hanaut mulai 22 September hingga 21 Oktober. Ada 150 orang yang dilibatkan terdiri dari anggota TNI, Polri dan masyarakat.
Ada lima sasaran fisik yang ingin dicapai yaitu sasaran jembatan Handil Gayam berukuran panjang 15,30 meter dan lebar 3,80 meter yang berlokasi RT 11/ RW 4 Desa Bapinang Hilir.
Sasaran jembatan Handil Samsu berukuran panjang 42 meter dan lebar 3,80 meter berlokasi di RT 12/ RW 4 Desa Bapinang Hilir. Sasaran jembatan Sei Babirah berukuran panjang 42 meter dan lebar 3,80 meter RT 07/ RW 03 Desa Babirah.
Sasaran fisik lainnya yaitu perbaikan Musala Al Hidayah berukuran panjang 6,50 meter dan lebar 6,50 meter di Desa Bapinang Hulu dan pembangunan pos terpadu di Desa Bapinang Hulu.
“Kami berharap hasil dari TMMD ini bermanfaat besar bagi masyarakat sehingga berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kecamatan Pulau Hanaut ini,” tandas Akhmad Safari. (adv)