KUALA KAPUAS,KaltengEkspres.com –
Salah seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dari Dapil Kapuas Ngaju, Berinto menekankan agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas menganggarkan kebutuhan mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) di setiap kecamatan.
Pasalnya, setiap terjadi kebakaran penanganannya terlalu lamban lantaran harus menunggu mobil Damkar tiba dari kabupaten.
Menurut Berinto berbagai kejadian kebakaran di wilayah kecamatan yang belum memiliki mobil Damkar selalu lambat ditangani. Hal ini lantaran harus menunggu mobil Damkar dari kabupaten kapuas atau dari Provinsi yang jaraknya cukup jauh.
“Misalnya kejadian kebakaran Pasar Pujon di wilayah kecamatan kapuas tengah tadi malam, tidak ada pemadam kebakaran cepat merespon informasi kebakaran dari masyarakat, namun mobil Damkar harus menunggu dari kabupaten dan provinsi,” kata Berinto.
‘’Sudah seharusnya wilayah Kecamatan Kapuas Hulu, Kecamatan Kapuas Tengah dan beberapa wilayah kecamatan lainnya mempunyai mobil pemadam kebakaran,’’ tambahnya, Sabtu(19/9/2020).
Wakil rakyat dari Partai Nasdem ini juga menyayangkan dengan sikap Pemkab Kapuas yang tidak meantisipasi terhadap persoalan kebakaran seperti ini.
Pemkab Kapuas lanjut dia, harus segera merespon kebutuhan mobil Damkar dan mengusulkan anggarannya. Karena, keberadaan mobil Damkar di setiap kecamatan menjadi kebutuhan bagi masyarakat.
Dia berharap agar pemerintah daerah memperhatikan mobil pemadam, petugas yang cukup dan siap bertugas serta perlengkapan peralatan juga harus diperhatikan.
‘’Anggaran untuk peralatan kebakaran ini juga harus diperhatikan. Jangan sampai anggaran itu malah diselewengkan dan tidak digunakan sesuai peruntukannya.” tandas Berinto. (yan/rif)