

KASONGAN, KaltengEkspres.com – Musibah banjir di Desa Samba Bakumpai merenggut korban jiwa seorang balita berusia 1, 5 tahun bernama Arpan Voval Alpajrin. Korban ditemukan tenggelam tak jauh dari rumahnya di RT 06 Desa Samba Bakumpai Kecamatan Katingan Tengah, Kabupaten Katingan pada Jumat (10/7/2020) sore sekitar pukul15.30 WIB.
Camat Katingan Tengah Yobie, saat dikonfirmasi membenarkan adanya seorang balita di Tumbang Samba yang meninggal dunia tenggelam saat terjadi banjir daerah tersebut.
“Balita yang meninggal ini berusia 1,5 tahun. Kejadiannya saat banjir melanda Tumbang Samba,” ungkap Yobie kepada Kaltengekspres.com, Sabtu (11/7/2020) melalui via Whats App.
Yobie menjelaskan, bahwa hasil investigasi Jumat malam bersama anggota Koramil pada pukul 19.30 WIB, menyebutkan, kejadian berawal saat air mulai masuk ke dalam rumah korban kurang lebih 20 cm.
Saat itu ibunya sedang berkemas mengangkat peralatan rumah tangga dan tempat tidur. Saking asiknya, ibu korban lupa sama anaknya yang saat itu sudah tenggelam. Sementara saat kejadian bapak korban sedang tidak berada dirumah berjualan pentol keliling.
“Kejadian ini karena faktor kelengahan orang tua, dan ini merupakan sudah takdir dari Yang Maha Kuasa. Untuk korban langsung dibawa ke rumah keluarganya di Samba Kahayan,”tandas Camat. (MI)