

PALANGKA RAYA, KaltengEkspres.com – Masyarakat Kecamatan Mendawai, Kabupaten Katingan, mengeluhkan jauhnya jarak yang ditempuh untuk mendapatkan fasilitas kesehatan, jika ada pasien yang harus dirujuk ke rumah sakit. Untuk menuju ke rumah sakit, masyarakat harus ke Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur atau ke Kasongan, dengan menempuh jalur air.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) yang membidangi kesehatan, Duwel Rawing, pada saat melakukan reses ke wilayah setempat.
“Selama ini mereka kalau sakit dan harus dirujuk ke rumah sakit, harus menempuh jalur air dengan jarak yang cukup jauh. Jika menggunakan speedboat, mereka harus menempuh selama 5 jam, sementara jika menggunakan klotok harus menempuh selama 10 jam,” kata Duwel, Jum’at (29/5/2020).
Lebih lanjut dijelaskan, selain harus menempuh jarak yang jauh, masyarakat setempat juga dibebankan dengan biaya penyewaan speedboat atau kelotok yang relatif mahal. Untuk itu, pihaknya berharap pemerintah dapat segera menindaklanjuti keluhan masyarakat setempat. Sehingga masyarakat bisa mendapatkan fasilitas kesehatan dengan mudah.
“Kita harapkan pemerintah segera mendengar dan merealisasikan apa yang menjadi keluhan masyarakat setempat. Hal tersebut juga guna menyukseskan program pemerintah terkait pelayanan kesehatan yang merata,” ucapnya. (Ra)