KASONGAN, KaltengEkspres.com– Sejumlah warga Desa Dahian Tunggal Kecamatan Pulau Malan Kabupaten Katingan, yang sebelumnya diketahui reaktif positif dari hasil Rapid Test akan diambil sampel swab oleh Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Katingan. Kegiatan pengambilan sampel swab ini bakal dilaksanakan di Hotel Katingan, Jumat (8/5/2020) besok.
” Besok pagi kita akan mengambil swab warga Dahian Tunggal yang hasil rapid test sebelumnya reaktif positif di Hotel Katingan,” kata Kepala Pelaksana Ketua Sekretariat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Katingan, Eka Suryadilaga via WhatsApp, Kamis (7/5/2020).
Menurut dia, warga Dahian Tunggal yang akan diambil sampel swab besok berjumlah sekitar 15-16 orang. Sedangkan petugas yang mengambil sweb yakni tenaga kesehatan dari Rumah Sakit Mas Amsyar (RSMA) Kasongan.
Direktur RSMA Kasongan, dr Agnes Paulina, saat dikonfirmasi KaltengEkspres.com Kamis (7/5/2020), membenarkan, terkait pengambilan swab dilakukan pihak tenaga kesehatan RSMA terhadap warga desa Dahian Tunggal yang sebelumnya reaktif positif hasil RDT.
” Kalau alat swabnya masih cukup, guna mengabil cairan tenggorokan, ” kata dr.Agnes.
Dijelaskannya, terkait pengambilan swab besok, pihaknya menurunkan tenaga spesialis sebanyak 3 orang, analis laboratorium 1 orang dan 3 orang perawat, tenaga untuk desinfektan 1 orang, dan kabid pelayanan serta tenaga administrasi.
“Yang jelas kami tetap menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) level 3 saat melaksanakan tugas pengambilan swab ini,” sebutnya.
Kemudian, selanjutnya, setelah diambil swab, akan dikirim ke Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng di Palangka Raya, dan selanjutnya dikirim oleh Dinkes Provinsi Kalteng ke Banjarbaru Kalsel.
” Kalau di RSDS, alat ready, reagen belum ready, sehingga belum ready untuk menerima dari kabupaten-Kabupaten di Kalteng,” jelasnya.
Senda juga disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Katingan, dr. Robertus Pamuryanto yang juga sebagai juru bicara tim gugus tugas percepatan penanganan covid -19 Kabupaten Katingan. Menurut dia, warga Desa Dahian Tunggal yang diambil sampelnya berjumlah sekitar 15 -16 orang.(MI)