PANGKALAN BUN, KaltengEkspres.com – Jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kabupaten Kotawaringin Barat mengalami peningkatan, sampai dengan tanggal 27 Maret 2020, jumlah ODP mencapai 92 orang dan tersebar di semua Kecamatan Se Kobar. Kecamatan Pangkalan Lada paling tertinggi terdapat ODP yakni berjumlah 38 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Kobar Achmad Rois selaku juru bicara Covid-19 mengatakan, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang kini tengah dirawat dalam ruangan Isolasi ada 2 orang, keduanya berasal dari Kabupaten Kobar yakni dari Kelurahan Raja dan Kelurahan Madurejo.
“Sampai saat ini ada dua orang PDP yang masih dirawat dalam ruang isolasi Rumah Sakit Sultan Imanudin Pangkalan Bun. Keduanya dari Kecamatan Arut Selatan, sementara jumlah Orang Dalam Pemantauan berjumlah 92 orang yang tersebar di semua Kecamatan Se Kobar,” kata Achmad Rois via Ponsel, kepada Kalteng Ekspres, Sabtu (28/3).
Dijelaskan, awalnya Kecamatan Kotawaringin Lama tidak ada dan diharapkan bisa bertahan. Ternyata dalam perkembangannya muncul satu ODP di Desa Satu Sukamulya.
Dari Enam Kecamatan se-Kobar lanjut Rois, Kecamatan Pangkalan Lada paling tertinggi terdapat ODP mencapai 38 orang yang tersebar di 7 desa yakni desa Purbasari terdapat 2 ODP, Sumber Agung 4 ODP, Sungai Rangit 4 ODP, Makarti Jaya 4 ODP, Sungai Melawen 14 ODP, Pandu Sanjaya 6 ODP dan desa Kadipi Atas 4 ODP.
Lanjut Rois, untuk Kecamatan Arut Selatan terdapat 15 ODP dan 2 orang PDP, Kecamatan Kumai ada 28 ODP tersebar di 11 desa, Kecamatan Pangkalan Banteng ada 4 ODP, Kecamatan Arut Utara ada 6 ODP dan Kecamatan Kotawaringin Lama ada 1 ODP.
“Semakin banyak kita temukan ODP ini semakin baik hal itu menandakan petugas Puskesmas kita telah melaksanakan ttindakan pencegahan dini, karena semua petugas Puskesmas diinstruksikan untuk terus memantau,” kat Achmad Rois.
Jika muncul gejala klinis Covid-19 maka langsung dirujuk ke Rumah Sakit Sultan Imanudin Pangkalan Bun, ujar Achmad Rois. (yus)