Tamiang Layang,KaltengEkspres.com – Agar program pembangunan kebun plasma percontohan di Desa Matarah bisa sukses sesuai harapan, pihak manajemen PT.KSL (CAA Group) kembali melakukan sosialisasikan perencanaan program plasma yang ingin dilakukan bersama masyarakat pemilik lahan di Desa Mantarah dan Desa Didi Kabupaten Barito Timur (Bartim), di Aula Kantor Desa Mantarah Sabtu (15/2/2020).
Selain dihadiri perangkat desa dan tokoh masyarakat, kegiatan sosialisasi tersebut juga dihadiri GM PT KSL Irsan Harahap, VGM Hendra, serta senior coorporate affiers manager Raden Agus Hiramawan.
“Dengan program pembangunan plasma percontohan dibartim yang rencana akan dimulai dari wilayah desa matarah dan didi tersebut, telah disepakati bersama pemilik lahan dengan menyerahkan lahan untuk ditanam sawit yang nantinya akan ditangani oleh koperasi dan dalam kepengurusan keanggotanya terdiri dari pemilik lahan yang telah menyerahkan untuk kebun plasma diluar HGU,” kata senior coorporate affiers Manager Raden Agus Hiramawan saat di bincang Kalteng Ekpres.com disela sela kegiatan sabtu siang kemarin.
Dijelaskan Raden Agus, pihaknya sangat bersyukur program plasma pola kemitraan sangat disabut baik oleh warga, dengan permintaan dan permohonan pemilik lahan ini juga disambut baik oleh pihak manajemen PT.KSL sebagai bapak angkat pembangunan kebun sawit milik masyarakat.
“Karena program plasma pola kemitraan disambut baik oleh warga, maka kita pun pihak manajemen PT KSL selaku bapak angkat pembangunan kebun sawit milik masyarakat , akan mendukung sepenuhnya program ini,” katanya.
Ditempat yang sama, GM PT KSL Irsan Harahap yang didampingi VGM Hendra, merasa bangga dan mengapresiasi sambutan warga pemilik lahan karna telah merasakan keuntungan bagi semua pihak.
“Dalam menjalin kerja sama untuk membangun plasma percontohan di Bartim ini kita didukung oleh masyarakat, karena kesadaran akan hadirnya plasma yang ditangani oleh para pemilik lahan, secara otomatis menjadikan mereka pengurus dan anggota koperasi plasma,” jelasnya.
Sementara itu Kades Matarah berharap kedepan agar warga yang memiliki lahan tidur juga bisa ikut dalam pembangunan plasma percontohan ini.
“Agar nantinya tidak ada rasa penyesalan ketika peluang yang dibuka pihak perusahaan, hendaknya kita bisa ikut serta agar bisa meningkatkan penghasilan buat keluarga masa depan semua,” pintanya.
Hal senada juga diutarakan Ketua RT Desa Mantarah Retok mewakili masyarakat yang hadir, menyambut positif atas kerja sama yang saling menguntungkan.
“Ini merupakan peluang usaha yang cukup menjanjikan, dibuka pasti nantinya dapat mengatasi pengangguran karena lapangan kerja pasti dibutuhkan,” tandasnya. (bin/rif).