

SAMPIT, KaltengEkspres.com – Kasus pembunuhan terjadi di Desa Tumbang Sangai RT 10 Kecamatan Telaga Antang Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Seorang pria bernama Firmansyah alias Firman (34) tega membunuh ibu kandungnya sendiri bernama Bilu (66) menggunakan senjata tajam.
Pembunuhan keji ini dilakukan pelaku, Rabu (8/1/2020) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB. Diduga anak durhaka ini tega menghabisi nyawa ibunya karena dipengaruhi narkoba.
Kepala Desa (Kades) Sangai H Toto mengatakan, peristiwa tragis ini berawal saat korban salat tahajud tengah malam. Seusai salat korban kemudian menasehati anaknya yang diduga sedang sakau atau kecanduan narkoba.
Alih-alih dinasehati menurut, pelaku malah emosi dan menghabisi nyawa ibunya dengan membacok tubuh ibunya menggunakan sajam hingga mengakibatkan korban meninggal dunia bersimbah darah di dalam rumah.
“Saat kejadian kami beserta perangkat desa langsung mendatangi rumah korban. Namun saat berada di rumah korban, kondisi korban sudah tergeletak tak bernyawa meninggal dunia akibat dibunuh anak kandungnya,”ungkap Toto via telpon seluler (ponsel) Rabu (8/1/2020) pagi.
Toto menjelaskan, bahwa pelaku ini merupakan mantan Sekretaris Desa (Sekdes) Sangai yang menjabat pada periode tahun 2013 lalu. Selama ini, pelaku dikenal memang sering mengonsumsi minuman keras dan narkoba.
Usai kejadian lanjut dia, pelaku langsung diamankan warga setempat bersama petugas kepolisian terkait. Pihaknya berharap, agar kejadian serupa tak terulang lagi peredaran miras dan narkoba di Desa Sangai bisa diberantas. Karena selama ini pengawasan khususnya dari pihak kepolisian masih lemah sehingga peredaran miras dan narkoba di desa setempat sulit diberantas. (ahm)