SAMPIT, KaltengEkspres.com – Setelah 3×24 jam menunggu itikad baik dari pihak PT Heral Eraino Jaya (HEJ) agar membongkar sendiri tembok beton yang menutup askes jalan warga, yaitu Jalan Tiung komplek Pasar Mangkikit Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Akhirnya, puluhan warga memilih membongkar sendiri tembok penutup jalan tersebut, Kamis (23/01/2020) sore.
“Kami sudah beberapa kali melakukan peringatan kepada PT HEJ bahkan semua pihak kami sampaikan terutama kepada pihak kepolisian jika dalam 3×24 jam tidak ada itikad baik untuk membongkar sendiri, maka kami sendiri yang akan membongkarnya secara ramai-ramai,” ujar Antoni Ketua LSM Kelabang yang mendapatkan kuasa dari warga sekitar, Jumat, (24/01/2020).
Menurut Antoni, saat dilakukan pembongkaran kemaren, tidak ada pengawalan dari pihak Pemkab Kotim ataupun dari kepolisian dan TNI. Hanya disaksikan RT setempat bahkan pihak PT HEJ pun yang sudah disurati tidak tampak terlihat pada saat dilakukan pembongkaran oleh warga.
“Pembongkaran berlangsung aman pihak PT HEJ pun tidak ada di tempat, padahal kita sudah beberapa kali memberikan pemberitahuan dan kesempatan kepada mereka untuk membongkar sendiri, karena waktu sudah habis jadi kami bongkar sendiri,” tutupnya. (br)