PANGKALAN BUN, KaltengEkspres.com – Kasatlantas Polres Kotawaringin Barat (Kobar) AKP Marsono meminta masyarakat berhati-hati saat melintasi perempatan lampu merah di Jalan Hasanuddin dan Sutan Syahrir. Pasalnya, ruas jalan setempat sering mati akibat disambar petir.
“Jika melewati Simpang karena kendaraan cukup padat agar lebih berhati-hati dan selalu mengurangi kecepatan,” kata Marsono.
Manurut Marsono, kiri-kanan jalur dari arah menuju ke sampuraga memang padat, termasuk dari arah Polres agar lebih hati-hati. Karena itu kurangi kecepatan dan mengedepankan jalur ada pada pengendara terutama di jam-jam rawan anak sekolah dan jam kerja yaitu pagi.
“Tidak jarang ada kejadian lalulintas, karena kurangnya perhatian terhadap rambu-rambu lalulintas, terutama di pagi hari dan sore hari setidaknya pengguna jalan agar lebih berhati-hati lagi”, harap Marsono.
Terpisah, Teknisi Lampu Lalulintas Dinas Perhubungan Kobar, Rio Suranta Sinulingga membenarkan bahwa lampu pengatur lalulintas itu mati akibat tersambar petir. Kerusakan terjadi pada mesin pengaturnya, dan pihaknya belum bisa mematikan sampai kapan akan kembali normal.
“Kemarin sambaran petir itu mengenai trafonya sehingga harus memesan dahulu ke luar daerah. Saat ini sudah kita pesan tinggal menunggu suku cadang yang baru itu sampai ke Pangkalan Bun. Mudah-mudahan barangnya cepat sampai,” ujarnya. (yus)