SAMPIT, KaltengEkspres.com – Seorang sopir truk CPO bernama M Gapur (52), warga Desa Parenggean Kecamatan Parenggean Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), ditemukan tak bernyawa di dalam Musala SPBU Desa Jemaras, Selasa (1/10/2019) sekitar pukul 09.30 WIB. Korban ditemukan meninggal dunia, seusai memarkirkan truknya, kemudian beristirahat tidur beberapa jam di surau setempat.
Kapolres Kotim AKBP M Rommel melalui Kapolsek Cempaga Iptu Syaifullah mengatakan, sebelum ditemukan meninggal, korban awalnya datang ke SPBU setempat Selasa (1/10/2019) dini hari, sekitar pukul 00.30 WIB, kemudian memarkirkan truk CPO Nopol W 9843 UD di depan SPBU. Setelah memarkirkan truknya, korban kemudian meminta izin ke petugas Satpam SPBU untuk beristirahat sejenak di musala di kawasan SPBU setempat, karena kurang enak badan.
Ketika beristirahat beberapa jam di dalam musala, saat petugas cleaning service SPBU berniat hendak membersihkan musala ini. Petugas tersebut kaget melihat korban terbaring tanpa bergerak.
“Saat itu, petugas cleaning service ini membangunkan korban agar pindah tidurnya. Ketika dipanggil tidak ada reaksi, saksi kemudian memeriksa tubuh dan tangan korban, akhirnya diketahui sudah meninggal dunia,”ungkap Kapolsek kepada Kalteng Ekspres.com via ponsel Selasa (1/10/2019).
Temuan ini lanjut dia, langsung dilaporkan kepada pihaknya. Menerima informasi tersebut anggotanya langsung berangkat ke lokasi untuk mengevakuasi jasad korban kemudian membawanya ke Puskesmas Cempaga guna dilakukan pemeriksaan.
“ Dari hasil analisa medis Puskesmas Kecamatan Cempaga, korban meninggal dunia karena sakit dan tidak ditemukan luka-luka akibat kekerasan akibat benda tumpul maupun tajam. Kita telah menghubungi pihak keluarganya, untuk membawa jasad korban ke rumah duka di Parenggean,”papar Kapolsek. (hm)