PURUK CAHU, KaltengEkspres.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Murung Raya menetapkan berstatus siaga wabah diare. Hal ini karena banyaknya anak-anak dan bayi yang sudah menjadi korban diare tersebut.
Kepala Seksi (Kasi) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, Dinkes Mura Mukti Aliansyah saat diwawacarai awak media mengakui, bahwa saat ini pihaknya telah menetapkan status siaga wabah diare.
Ia menjalaskan pergantian musim yang terjadi pada awal bulan Oktober 2019 penderita diare cukup meningkat signifikan dengan didominasi oleh anak-anak dan bayi.
“Kita sudah menetapkan untuk wabah diare ini sudah berstatus siaga sehingga mulai dari struktural tenaga medis dan kesehatan ditingkat desa hingga Kabupaten sudah lakukan sosialisasi terhadap pencegahan diare,” ungkapnya.
Dengan adanya penetapan siaga terhadap wabah diare ini lanjut dia, masyarakat diharapkan dapat mengantisipasi terhadap penularan wabah diare.
“Masyarakat juga terus kita himbau baik itu melewati tenaga medis disetiap Puskesmas Pembantu (Pustu), Puskesmas ditingkat Kecamatan agar menerapkan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan mengkosumsi air bersih yang sudah direbus terlebih dahulu,” tandasnya. (ari)