PALANGKA RAYA, KaltengEkspres.com – Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran mengajak Pramuka untuk bersama-sama berkomitmen memerangi narkoba. Hal ini karena Kwartir Nasional Gerakan Pramuka dan Badan Nasional Narkotika pada beberapa waktu yang lalu telah melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman tentang Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan, Peredaran Gelap Narkotika,
“Saya berharap kerjasama tersebut ditindaklanjuti oleh jajaran Gerakan Pramuka di Kalimantan Tengah, baik Kwartir Daerah, Kwartir Cabang, Kwartir Ranting, dan Gugus Depan,”ungkap Sugianto Sabran saat membuka acara Peringatan Hari Pramuka ke 58 Tingkat Daerah dan Pembukaan Perkemahaan Wirakarya Daerah Provinsi Kalteng di Bumi Perkemahan Palangka Kambariat Tuah Pahoe Kelurahan Sabaru, Senin (26/8/2019)
Menurut Sugian, bahaya narkoba ini sudah menghantui anak-anak dan remaja dewasa saat ini. Karena itu untuk mewujudkan “Kalteng Berkah” tidak hanya menjadi tanggung jawab Gubernur, Wakil Gubernur, DPRD dan Pejabat Pemerintah lainnya, tetapi juga menjadi tanggung jawab semua komponen masyarakat, termasuk di dalamnya Gerakan Pramuka.
“Kita harus betul-betul punya komitmen bersama untuk melakukan Perang melawan Narkoba jadikan Kalimantan Tengah Bersinar (bersih dari narkoba),”ujar Sugian.
Disamping itu, lanjut dia, dirinya juga mengharapkan kepada seluruh jajaran Pramuka di Kalteng, utamanya anggota dewasa baik yang ada di Majelis Pembimbing, Andalan, Pelatih, Pembina, Pamong Saka maupun Instruktur untuk merapatkan barisan bekerjasama secara sinergis untuk mempercepat mewujudkan berkepribadian baik, berkarakter, berwatak handal dalam berfikir dan bertindak, serta memiliki jiwa Pancasila dan Bela Negara.
“Gerakan Pramuka yang kini berusia 58 tahun tentu tidak sama suasana dan kondisinya ketika dilahirkan, perlu Rebranding Pramuka baru yang diminati kaum muda. Pramuka hendaknya dapat mengikuti perkembangan zaman dan tidak terkesan kuno dalam era komunikasi digital dewasa ini. Sebagian besar adik-adik kita merupakan generasi cyber yang online setiap saat yang selalu update statusnya dan mengungkapkan kondisi secara realtime dalam media,”paparnya.
Pramuka tambah Sugian, harus keren, gembira, asyik, menyenangkan, tantangan bagi para Pembina Pramuka yang selalu harus kreatif dan berinovasi dalam membina peseta didik sehingga bangga menjadi Pramuka.
Begitu juga para pelatih dan pembina pramuka, kata dia, harus terus menerus untuk dapat mengembangkan dan menerapkan teknologi pendidikan yang up to date tanpa melupakan prinsip dasar dan metode kepramukaan. (ed/adv)