PANGKALAN BUN, KaltengEkspres.com – Rumah Sakit Sultan Imanuddin (RSSI) Pangkalan Bun menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Manajemen BLUD. Kegiatan ini diikuti seluruh pegawai RSSI dan RS Hanau Seruyan di ruang pertemuan, RSSI Pangkalan, Senin (8/7/2019).
Direktur RSSI dr. Fachruddin menjelaskan bimtek ini sengaja digelar untuk memberikan pemahaman tentang manajemen BLUD bagi pihak internal dan eksternal RS.
“Pihak eksternal RS diantaranya BPKAD, Dinkes, Bapenda, Bappeda dan Komisi A DPRD Kabupaten Kobar,”ungkap Fachrudin.
Menurut Fachruddin, bertindak sebagai pembicara dalam bimtek ini yaitu Widartoyo yang merupakan salah satu pengurus Perhimpunan Rumah Sakit Indonesia (Persi) Pusat.
“Materi yang disampaikan diantaranya adalah sosialisasi Permendagri nomor 79 tahun 2018 tentang BLUD, tata cara penyusunan rencana pengelolaqn keuangan dan sistem pelaporannya,”ujarnya.
Karena lanjut dia, terdapat banyak kemajuan yang cukup signifikan dalam hal pengelolaan keuangan dan penggunaan keuangan RSSI saat ini bila dibandingkan ketika masih belum berstatus BLUD.
“Yakni dalam pelayanan di RS sangat diperlukan fleksibilitas. Karena banyak kegiatan di RS bersifat emergency atau kegawatdaruratan. Bila pengelolaan keuangan tidak fleksibel, maka akan menyulitkan pelayanan,”tandasnya. (yus)