Kakek Berusia 70 Tahun Ditemukan Tewas di Kamar
PALANGKA RAYA, KaltengEkspres.com – Warga Jalan Bereng Bengkel, Gang Baru, RT. 03, RW. 03 Kelurahan Kalampangan, Kecamatan Sabangau digegerkan dengan penemuan sesosok mayar seorang kakek berusia 70 tahun bernama Dasiyo yang meninggal dunia di kediamannya, Minggu (23/06/2019) sekitar pukul 10.00 WIB.
Tetangga korban bernama Marni menceritakan, sebelum diketahui meninggal dunia, awalnya ia melihat rumah korban lampu dibagian teras masih menyala, dan pintu depan rumah juga tertutup, kemudian ia mencoba mencari korban ke ladang namun tidak ditemukan.
“Takut terjadi apa-apa, saya hubungi ketua RT dan minta tolong warga yang ada untuk sama-sama memeriksa dan mengecek rumahnya, tapi semua jendela dan pintu depan terkunci, namun pintu belakang hanya tertutup begitu saja tidak dikunci jadinya kami masuk lewat pintu belakang,”ungkapnya kepada Kalteng Ekspres.com Minggu (23/6/2019).
Setelah masuk ke dalam rumah korban, lanjut dia, mereka terkejut melihat korban dengan posisi tidur telentang tidak menggunakan baju, berselimut dan menggunakan celana pendek, sudah meninggal dunia dengan sekucur tubuh kaku. Kemudian mereka berinisiatif untuk menghubungi anak korban yang di Palangka Raya serta melaporkan ke Polsek Sabangau.
<
“Tadi kami langsung meghubungi anak korban yang ada di Palangka Raya kemudian melaporkan temuan tersebut kepada pihak kepolisian,”ujarnya.
Sementara itu anak korban Pujiono mengatakan, bahwa ayahnya selama ini memang tinggal sendirian di rumah tersebut. Sedangkan kakaknya yang biasa menemani korban, tinggal di Muara Teweh.
“Kaka saya tinggalnya di Kandui Muara Teweh dan saya tinggal di Jalan Kecipir Palangka Raya. Ayah saya ini sekitar setahun yang lalu pernah operasi karena sakit. Selama ini ia memang sendiri di rumah,” tuturnya.
Terpisah, Kapolresta Palangka Raya AKBP Tumbul RK Siregar melalui kapolsek Sebangau Ipda Yusuf Priyo membenarkan kejadian tersebut, dan pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
<
“Sudah kami tangani, dan saat ini kami sedang melakukan pemeeiksaan untuk mengetahui penyabab katian korban,” tegasnya. (jkn)
