Dihantam Gelombang, Tugboat Buana Tenggelam

SAMPIT, KaltengEkspres.com – Kapal Tugboat Buana Superior yang sedang menarik tongkang bermuatan bauksit, tenggelam di sekitar muara Sungai Mentaya, Senin (31/12) sekitar pukul 08.23 WIB. Diduga kuat kapal yang membawa satu nahkoda dan tujuh anak buah kapal (ABK) ini, tenggelam akibat dihantam gelombang.

“Peristiwa ini terjadi saat kapal sedang berlayar di muara Sungai Mentaya menarik tongkang bermuatan bauksit. Saat itu kapal tiba-tiba dihantam gelombang. Sehingga terbalik, seusai kejadian para nahkoda dan tujuh ABK langsung menyelamatkan diri ke dalam tongkang,” ungkap Dirpolairud Polda Kalteng Kombes Pol Badarudin, Senin (31/1/2018).

Ia menjelaskan, seusai kejadian pihaknya bersama instansi terkait terjun kelokasi untuk menyelidiki penyebabnya sekaligus mengevakuasi para korban yang berada diatas tongkang.

Sementara dari sejumlah sumber yang dihimpun di lapangan, tujuh korban selamat yakni nahkoda Catur Budianto, mualim 1 Amiruddin, KKM Guntur, Musinis II Rusli Simon Pamatan,Yotan Lili, Sarlinton, Umar Baru, dan Sanjayak Tamui RY.

Para korban tersebut, telah dievakuasi ke Sampit oleh pihak KSOP, KPLP, Basarnas, dan Ditpolairud Polda Kalteng. (lh/hm)

Berita Terkait