

PANGKALAN BUN, KaltengEkspres.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) mengajak masyarakat untuk menghidupkan kembali budaya gotong-royong untuk mengatasi kendala sampah yang selama ini menjadi perhatian pemerintah.
Hal itu diungkapkan oleh anggota Fraksi PKB Mustafa Basir saat ditemui diruang kerjanya Kamis (31/1/2019). Menurut Basir, masyarakat Kobar harus menghidupkan kembali jiwa gotong royong, karena budaya tersebut tidak boleh hilang meski tergerus arus globalisasi dan modernisasi.
“Saya mengajak masyarakat khususnya generasi muda, jangan sampai melupakan semangat gotong-royong, karena dengan bersosialisi melalui gotong-royong ini bisa membangun kebersamaan,” kata Basir.
Semangat gotong royong menurut Basir perlu dilestarikan keberadaannya, apalagi saat ini kebiasaan itu sudah mulai luntur. Penyebabnya adalah pengaruh globalisasi dan modernisasi, khususnya di perkotaan, hal ini perlu kesadaran masyarakat.
“Tanggung jawab kita bersama untuk menanamkan kembali semangat mereka untuk bergotong royong maupun di dalam lingkungan keluarga, sahabat, masyarakat,” ungkapnya.
Pada kesempatan ini Basir berharap Pemkab Kobar bisa meningkatkan gerakan jumat bersih sebagai upaya untuk menumbuhkan kembali budaya gotong royong yang mulai pupus, sesuai amanah dan harapan Bupati dan Wakil Bupati Kobar. (aro)